Sebagai seorang blogger pastinya kita memiliki masa-masa semangat menulis artikel (konten) untuk blog kita, agar pembaca dan pengujung blog kita mendapatkan update artikel terbaru dari blog yang sudah kita kelola.

Walaupun demikian terkadang kita juga mengalami titik jenuh dimana kita akan malas membuat sebuah konten, kalau sudah begini cara satu satunya kamu bisa menggunakan teknik rewrite artikel.

Rewrite Artikel bisa dikatakan sebagai metode menulis ulang artikel (rewrite) walaupun dikatakan menulis ulang artikel mudah dilakukan untuk seorang blogger tapi kamu harus memperhatikan teknik penulisan ulang artikel yang ingin kamu buat, dengan memperhatikan teknik penulisan ulang artikel ( rewrite) nantinya artikel yang sudah kamu buat akan terlihat unik dan 100% lolos Plagiarisme Content.

Mengenal Lebih Jauh Apa Itu Rewrite Artikel?

Rewrite artikel adalah teknik penulisan ulang dengan gaya bahasa sendiri, namun secara topik pembahasan ide dan tema atau pun topik sama seperti artikel yang di ambil dari salah satu sumber situs yang menjadi refrensi penulis.

5 Tips Menulis Ulang Artikel (Rewrite)

Adapun tips menulis ulang artikel ( rewrite) yang kami rekomendasikan kepada anda agar artikel yang anda rewrite terlihat unik dan lolos Plagiarisme Content.

  1. Gunakan SEO & Lakukan Riset Keyword
  2. Ubah Gaya Bahasa
  3. Gunakan Penulisan Artikel SEO Friendly
  4. Gunakan Tools Rewrite Artikel Bahasa Indonesia
  5. Gunakan Unsur Unsur H1, H2, H3, H4, H5, H6 Di Dalam Artikel
  6. Teknik Riset Keyword
1. Teknik Riset Keyword

Setelah anda sudah memahami tips rewrite artikel yang sudah saya berikan, langkahnya selanjutnya anda tinggal melakukan riset keyword, riset keyword wajib dilakukan untuk seorang blogger tujuan dari riset keyword agar kita tahu berapa search volume keyword & cpc keyword yang akan kita bidik, dan jangan lupa untuk mencari keyword persaingan rendah.

Kalau kalian masih belum paham bagaimana cara melakukan riset keyword kalian bisa membaca Artikel yang saya rekomendasikan di bawah ini.

Artikel Terkait: Cara Menggunakan Keyword Surfer Untuk Riset Keyword
2. Mengubah Gaya Bahasa

Gaya bahasa setiap orang itu berbeda beda, dan tentunya tidak sama, jangan sekali-sekali kamu meng-copy paste artikel yang sudah di publish lalu mempublish kembali ke blog kamu, kalau hal ini kamu lakukan sudah dipastikan artikel kamu 100% plagiat dan 100% tidak unik sama sekali.

3. Gunakan Penulisan Artikel SEO Friendly

Artikel yang enak dibaca oleh orang lain menjadi aspek penting bagi blog kita, bayangkan saja apabila kamu sudah rewrite Artikel milik orang lain tetapi sewaktu dibaca oleh penghujung tidak enak di ucapkan bahkan isi artikel yang sudah kamu rewrite isinya berantakan sudah dipastikan pengujung males membaca konten kamu, dan maka dari itu sebaiknya kamu membuat artikel SEO friendly agar pembaca blog kamu nyaman dengan isi dari artikel yang sudah kamu buat.

4. Gunakan Tools Rewrite Artikel Bahasa Indonesia

Kalau kamu sudah menentukan artikel mana yang ingin kamu rewrite langkah selanjutnya kamu tinggal menggunakan tools rewrite Artikel, tools rewrite Artikel ini bisa kalian gunakan secara gratis di Google, biasanya saya menggunakan Tools Rewrite Artikel yang bernama spinner.id atau rewrite tools bahasa indonesia lainnya.

Dengan menggunakan tools rewrite Artikel kita dapat memeriksa keunikan artikel rewrite yang sudah kita buat apakah 100% unik dan apakah artikel rewritan kita sudah lolos Plagiarisme Content.

5. Menggunakan Unsur H1, H2, H3, H4, H5 Dan, H6 Di Dalam Artikel

Mungkin sebagian orang yang belum paham power H1, H2, H3, H4,H5, Dan H6 mengganggap unsur elemen ini tidak penting, perlu kalian ketahui dan kalian lihat blog kami selalu memasukkan unsur-unsur elemen penting yang satu ini, ini dikarenakan apabila kita memakai H1 H2 H3 H4 H5 Dan H6 Di isi artikel atau di dalam artikel kita, itu akan membuat artikel kita menjadi artikel SEO.

Kamu enggak percaya? Coba perhatikan seluruh web yang ada di page 1 mereka selalu menggunakan Unsur H1, H2, H3, H4, H5, Dan H6 di dalam artikel buatan mereka.

Nah itu saja yang bisa kami berikan, adapun aspek-aspek tamabahan lain yang harus kamu perhatikan seperti menggunakan long tail keyword di judul artikel kamu, menempatkan Keyword di dalam artikel, memperhatikan keyword density, melakukan optimasi gambar, dan membangun link postingan ( backlink berkualitas)