Perkembangan Game ESport Indonesia dan Dunia dari waktu ke waktu memang menunjukkan hal yang positif. Bagi Anda yang baru pertama kali mendengar istilah ini, E-Sport adalah salah satu cabang olahraga yang dilakukan dengan menggunakan mobile smartphone, konsol dan PC.
Di Indonesia sendiri, E-Sport sudah muncul dengan mengikuti penetrasi internet dari tahun 1995. Saat ini, sudah banyak anak muda dari Indonesia yang menggemari game esport android dan mulai melirik E-Sport.
Dilansir dari wikipedia, Olahraga elektronik atau Esport merupakan suatu istilah untuk kompetisi permainan video pemain jamak, umumnya antara para pemain profesional. Aliran permainan video yang biasanya dihubungkan dengan olahraga elektronik adalah aliran strategi waktu-nyata, perkelahian, tembak-menembak orang-pertama, dan arena pertarungan daring multipemain.
Perkembangan Olahraga ESport Indonesia
Tidak hanya dijadikan sebagai rekreasi, E-Sport juga dijadikan sebagai profesi. Alasannya tidak hanya sekedar passion saja.
Namun, banyak dari mereka yang memutuskan terjun sebagai atlet E-Sport karena cabang olahraga ini dapat memberikan penghasilan yang besar. Oleh karena itu, tidak sedikit atlet E-Sport yang telah diakui reputasinya di kancah internasional.
Baca juga : Cheat Point Blank Zepetto Terbaru 2022
Bahkan, tidak jarang sebagian dari mereka telah direkrut oleh tim asing. Sama halnya seperti Atlet E-Sport yang ada di Indonesia sendiri, yaitu Hansel Ferdinand, Kevin Susanto, Kenny Deo, Tri Kuncoro, Saiful Ilham dan masih banyak lagi.
Sejak tahun 1995, masyarakat sudah bisa menikmati berbagai macam game online yang mulai menjamur di luar negeri. Game online jni menggunakan jaringan, di mana banyak orang yang bisa mengakses permainan secara bersama-sama.
Di sinilah cikal bakal perkembangan game E-Sport sebagai dunia baru cabang olahraga. Munculnya, warnet atau warung internet juga membuat masyarakat Indonesia semakin familiar dengan game online.
Bahkan secara resmi, E-Sport muncul di tahun 1999, di masa tersebut untuk pertama kalinya ada kompetisi game online. Kompetisi ini telah dicetus oleh Ligagame yang menjadi tempat berkumpulnya gamers.
Contohnya, Quake II dan Starcraft merupakan jenis game pertama yang diperlombakan. Namun, kompetisi game online berikutnya berlangsung tahun 2002, di masa tersebut kejuaraan World Cyber Game muncul di 8 kota besar.
Pada masa itu, game yang diadu adalah Age of Empires II, FIFA World Cup dan masih banyak lagi. Meski sempat jatuh bangun, tetapi industri E-Sport di negara Indonesia mulai memperoleh tempat sebagai cabang olahraga yang cukup bergengsi.
Daftar Game Esport Indonesia Melegend
Di dalam daftar game Esport berikut, yang muncul terus menerus dan bertambah seiring berkembangnya teknologi. Namun, tidak semua game tersebut masuk kategori E-Sport.
Agar bisa masuk ke dalam kategori, game tersebut harus dipertandingkan secara internasional dan diikuti oleh banyak negara.
Baca juga : Cara Mengembalikan Akun Higgs Domino Yang Di Hack/ Lupa Password
1. DOTA 2 dan Counter Strike
Game ini telah dihasilkan dengan kolaborasi Valve dan Ice Frog. Selanjutnya, ada Counter Strike, di mana permainan ini masuk ke kategori FPS, dan dikembangkan oleh Valve Software.
CS atau Counter Strike merupakan game menembak yang merupakan game esport pc atau pun dapat dimainkan di konsol. Game ini sangat sering diperlombakan, sampai sekarang Counter Strike telah dipertandingkan hingga 3000 turnamen.
Anda tentu sudah tidak asing dengan turnamen International Championships untuk DOTA 2, Evolution Championship Series, Battle net World dan banyak lainnya.
2. League of Legends
League of Legends sudah masuk dalam kategori MOBA dan menghadirkan 2000 turnamen dengan hadiah jutaan dollar. Jumlah dari atlet E-Sport yang beradu kelihaian menggunakan game ini sekitar 5300 pemain profesional.
Walaupun di Indonesia game ini tidak begitu familiar, namun di luar negeri League of Legends menjadi game yang populer.
Hal ini karena hadiah yang didapatkan oleh atlet E-Sport ini mulai menarik bakat dan minat di Indonesia. Jadi dapat ditayangkan, ketika mengikuti kompetisi E-Sport, hadiah yang diberikan bisa Rp 1,5 miliar.
Olahraga E-Sport atau elektronik sport kini semakin berkembang bahkan telah resmi diakui sebagai cabang olahraga untuk ajang bergengsi Asian Games 2022. Dengan melihat penjelasan olahraga E-Sport, Anda bisa melihat bahwa meski tidak terlalu menggunakan fisik, aktivitas olahraga ini ternyata tetap membutuhkan ketangkasan yang menjadi ciri khas turnamen olahraga.
Sementara itu, Atlet E-Sport di Indonesia juga banyak yang berhasil, bahkan bisa mendapatkan penghasilan Rp 1,4 miliar hanya dari turnamen tersebut. Semoga perkembangan game E-Sport di Indonesia menjadi semakin baik.
