Penasaran bagaimana tips membeli saham yang bagus untuk pemula, kami akan memberitahukannya kepada Anda. Masih pemula, tahapan belajarnya berproses. Jika belum tahu bagaimana memilih saham yang tepat memang masih wajar.

Ketika masih belajar, jangan sia-siakan waktu. Semakin cepat paham, maka Anda akan langsung berinvestasi. Semakin cepat pula dapatkan keuntungan banyak nantinya. Jangan takut, percaya diri saja.

Saat ini, membeli saham yang bagus bisa dari nilai yang minim. Meski profitnya akan lama, tapi minim dengan risiko. Berikut adalah tips untuk memilih saham yang tepat dengan mudah agar untung.

7 Tips Beli Saham yang Bagus untuk Pemula Minim Risiko

Mendapatkan passive income dari investasi yang telah dilakukan adalah impian banyak orang. Itu bisa dibilang sudah berada di tahap financial freedom karena tidak ada tanggungan lagi.

Akan tetapi, investasi bisa berjalan dengan baik, ketika sejak awal Anda juga bisa memilih saham yang bagus untuk pemula. Strategi bagus apa saja, ketika Anda asal saja memilih jenis saham, pasti tidak untung.

Paling tidak, kriterianya harus diseleksi dengan baik. Selain itu, Anda juga harus lihat biaya transaksinya. Sesuaikan dengan kemampuan Anda.

Investasi saham boleh saja semangat, asalkan jangan terlalu berambisi hingga menghabiskan semua uang yang dimiliki saat itu juga.

Tidak ada kata terlambat untuk saat ini dalam memilih saham yang bagus untuk pemula. Jika Anda mau belajar dengan giat, pasti bisa memilih yang bagus, minim risiko dan memperoleh keuntungan maksimal.

Keputusan masuk ke pasar modal untuk berinvestasi, bukan hal buruk. Lupakan rasa takut dan ikuti tips berikut agar bisa memilih saham yang tepat :

  1. Pastikan Legalitas Serta Kualitasnya

Jangan pernah mengabaikan legalitas suatu perusahaan jika memang ingin sukses dalam berinvestasi. Jika di Indonesia, perusahaan sekuritas yang dipilih itu harus sudah tercantum dan diawasi oleh OJK.

OJK atau Otoritas Jasa Keuangan memang yang mengawasi berbagai investasi yang ada di Indonesia. Bahkan aplikasi investasi online, harus mendaftarkan diri juga ke OJK.

Selain OJK, memilih saham yang bagus untuk pemula juga perusahaannya sudah terdaftar pada Bursa Efek Indonesia.

Jika memang yakin bahwa perusahaannya sudah legal, sekarang Anda cari tahu bagaimana kualitas dari perusahaan tersebut melalui :

  • Bagaimana latar belakang dari perusahaan tersebut. Cek, apakah dulu ada hal yang dianggap melanggar aturan investasi atau tidak.
  • Lalu cek juga para pemegang saham. Siapa yang memegang saham paling tinggi.
  • Jangan lupa juga lihat sepak terjang perusahaan itu dalam pasar modal. Untuk memastikan saja apakah baik atau buruk.
  • Dan terakhir, manajemen perusahaannya bagaimana. Jika manajemennya bagus, perusahaan bisa berkembang, keuntungan juga semakin meningkat.
  1. Lihat Biaya Transaksinya

Ketika ingin mendapatkan saham yang bagus untuk pemula adalah lihat biaya transaksi. Jika memang masih pemula, umum saja sebenarnya mencari yang murah dulu.

Tapi Anda harus tahu bahwa perusahaan sekuritas itu mendapatkan pendapatan dari nasabah yang melakukan investasi.

Saat ini, fee atau biaya beli dan jual pada perusahaan sekuritas kira-kira sekitar 0,15%-0,25% hingga 0,25% sampai dengan 0,35%. Jika masih bingung, berikut gambaran singkatnya :

  • Jika memang Anda membeli yang rendah, maka akan dibebankan fee beli sebesar 0,15% atas nilai saham yang dibeli.
  • Untuk fee beli 0,15% maka untuk fee jualnya dibebankan sebesar 0,25%.
  • Artinya, ketika Anda melakukan transaksi sebesar 10 juta, maka fee belinya sebesar 15 ribu rupiah.
  • Lalu, ketika Anda ingin menjualnya dengan nilai yang sama, maka fee jual yang dibebankan adalah 25ribu rupiah

Perhatikan juga untuk Anda yang ingin membeli saham yang bagus untuk pemula, apakah sekuritas yang dipilih memiliki batas fee transaksi atau tidak. Perhatikan pula biaya bulanannya.

  1. Setoran Awal Menanamkan Modal

Saham memang dikenal dengan produk pasar modal yang setoran awalnya mahal. Tapi sekarang ini, Anda juga bisa memulai untuk berinvestasi dengan nilai terkecil.

Memilih saham yang bagus untuk pemula yang baik adalah dengan melihat setoran awalnya bagaimana. Pastikan Jika setoran awal yang dilakukan, disanggupi oleh Anda.

Anda harus tahu bahwa banyaknya perusahaan sekuritas itu memiliki beragam aturan tentang setoran awal. Ada yang awal setorannya mahal, ada juga yang setorannya murah.

  1. Fasilitas yang Dibutuhkan Investor

Selanjutnya, jika ingin melakukan investasi saham yang bagus untuk pemula, pilihlah yang memiliki fasilitas lengkap. Jika kurang lengkap, jangan pernah dipilih.

Ingatlah bahwa selain mencari keuntungan juga ingin melakukan transaksi investasi secara nyaman dan aman. Umumnya, perusahaan sekuritas menyediakan fasilitas :

  • Fasilitas Aplikasi Online

Untuk yang pertama ada fasilitas aplikasi online. Di mana Anda bisa langsung mengunduhnya pada playstore atau Appstore.

Biasanya gratis ketika mendaftarkan diri dan banyak sekali jenis saham yang memang cocok untuk pemula. Semua fitur yang di dalamnya sangat user friendly.

  • Fasilitas Mobile

Untuk selanjutnya ada fasilitas mobile. Ini kelasnya lebih sederhana dari aplikasi tapi nyaman juga digunakan untuk transaksi saham.

  • Fasilitas Web

Dan yang terakhir adalah fasilitas web. Fasilitas satu ini terbilang standar sesuai dengan versi dari perusahaan sekuritas yang Anda pilih.

  1. Adanya Layanan Training dan Edukasi

Ketika Anda ingin menanamkan saham yang bagus untuk pemula, maka harus pilih perusahaan sekuritas yang memang menyediakan pelayanan training dan edukasi.

Masih pemula, pasti membutuhkan banyak sekali ilmu agar nanti tidak terjebak pada investasi yang salah.

Jika pelayanannya ada, cari jadwal training yang memberi arahan tentang bagaimana cara bertransaksi hingga mendapatkan profit besar.

Bila training edukasi dilakukan secara rutin, nanti Anda bisa semakin handal. Biasanya sekuritas akan memberikan training di Group Chat seperti WhatsApp atau membuka chanel diskusi pada Telegram.

Dan itu semua biasanya gratis. Jadi, Anda harus memanfaatkan dengan baik agar semakin handal dalam berinvestasi.

  1. Terdapat Analisis dan Rekomendasinya

Sebagai pemula yang belum banyak pengalaman, maka lakukan analisis dan rekomendasinya. Anda bisa memperhatikan kepala risetnya, analisis dan tim mereka.

Setelah itu, Anda nanti bisa membandingkan antara prediksi serta rekomendasi analisis yang lebih diikuti pasar. Paling penting yang lebih manjur.

  1. Hindari Sifat Fanatik

Maksudnya fanatik, Anda hanya terfokus dengan satu perusahaan sekuritas yang itu-itu saja. Jangan terlalu fanatik. Karena sebenarnya Anda juga bisa memilih perusahaan mana saja.

Silakan untuk membuka rekening nasabah saham di mana saja. Asalkan juga memperhatikan biaya yang harus ditanggung.

Jangan lupa pula, Anda harus mencantumkan single investor ID atau identitas KSEI ketika melakukan pembukaan rekening kedua. Tujuannya agar tersinkronisasi dengan  otoritas bursa dan dijamin akan aman nantinya.

Pastikan bahwa Anda tidak mudah putus asa setelah melakukan investasi. Ketika sudah menemukan saham yang bagus untuk pemula, manfaatkan dengan baik. Boleh membuka rekening kedua jika ada dananya dan semakin berani mengambil risikonya.